<< / >>

Deskripsi:

Kehadiran Nindy telah mengetuk pintu hati Yudha yang telah lama terkunci rapat. Ada rasa yang perlahan bersemi, antara bimbang dan harapan. Kedekatan keduanya pun memercikkan api cemburu bagi Egi. Di saat yang sama, tawaran bekerja dari LSM Tunas Belia semakin gencar. Sayangnya, mereka memakai trik-trik culas untuk memengaruhi. Yudha bersikeras menolak. Sebagai relawan, ia tak rela Museum Anak Kolong Tangga dan Mr. Rudolf, sang pendiri, direndahkan. Jiwanya lantas terusik dan memberontak. Namun, pembelaan Yudha bak bumerang. Ia menjadi tertuduh membuat kecurangan. Nama yayasan dan museum tercoreng, begitupun namanya. Gosip tak sedap terus menerpa sehingga mengharuskan Yudha melepaskan tanggung jawab sebagai relawan. Ketika Yudha terpuruk, adakah yang bisa membantunya berjuang? Ya, berjuang agar bisa kembali mendampingi anak-anak bermain dan belajar di museum. Berjuang untuk cintanya, pada siapa harus berlabuh? Bagaimana pula ia bisa lepas dari bayang-bayang Kinanti, sosok terindah dari masa lalu?

Eksemplar:

No Kondisi Harga Ketersediaan Lokasi Perpustakaan Lokasi Penyimpanan