Analisis keputusan yang kredibel dapat didasarkan pada kejelasan pengetahuan teknis yang dimiliki dalam domain masalah. Pembuat keputusan lebih berfokus pada sisi bisnis organisasi dan bergantung pada staf teknis untuk memberikan pengetahuan perihal teknis tersebut. Terdapat perbedaan dalam tingkat pengetahuan teknis terkait domain permasalahan yang diperlukan oleh analisis keputusan pengetahuan teknis yang khusus mungkin dibutuhkan oleh analis keputusan internal untuk organisasi. Sedangkan untuk analisis eksternal organisasi, harapannya hanya untuk dapat bekerja dengan sekelompok ahli teknis untuk mengidentifikasi dan memodelkan, permasalahan utama. pada pengambilan keputusan dalam dunia bisnis, tujuan yang ingin dicapai biasanya adalah untuk meningkatkan nilai dari investasi yang diberikan dari penanam saham. Nilai per formasi yang biasanya dipakai untuk mengukur nilai yang diberikan oleh penanam saham adalah net present Felly you atau nilai mata uang saat ini, atau dapat juga dari nilai suku bunga perusahaan. Pada kasus ini, terdapat satu nilai per formasi, dimana terdapat pada sekalah keuangan. Nilai per formasi ini dapat langsung dijadikan sebagai metrik nilai. Apabila cocok, menggunakan sekalah keuangan daripada sekalah tanpa satuan lebih dibutuhkan untuk digunakan di metrik nilai karena sekalah keuangan dapat membuat perbandingan yang lebih mudah digunakan untuk membuat keputusan.