Kebakaran hutan dan lahan tahun 2015 merupakan yang terburuk dalam 15 tahun terakhir. Selama hampir enam bulan, enam provinsi membara oleh kebakaran lahan dan hutan: Sumatera Selatan, Riau, Jambi, Lampung, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Barat. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan total lahan yang terbakar mencapai 1,8 juta hektare. Sumber lain menaksir 2,6 juta hektare hutan, lahan gambut, dan lahan lain dilalap amukan api. Angka itu sama dengan 4,5 kali luas Pulau Bali. Berapakah total kerugian ekonomi akibat kebakaran 2015? BNPB menaksir lebih- kurang sama dengan tahun sebelumnya, yakni Rp 50 triliun. Ada para relawan tanpa pamrih yang dilakukan bersama regunya untuk ikut menanggulangi bencana dahsyat itu bukanlah perkara kecil. Mereka ikut menanggulangi kebakaran lahan gambutdan hutan. Meninggalkan sementara kenyamanan hidup untuk negerinya yang terluka. Itulah alasan kami mengangkat para relawan pemadam kebakaran hutan, serta mereka yang bergerak di lini tanggap darurat, menjadi Tokoh Tempo 2015. Sembilan nama itu adalah : Agusdin, Aryo Nugroho Waluyo, Bayu Gawtama, Basuki Budi Santosa, Berson, Januminro Bunsal, Fajar Sandhika, Fajri Sabti, dan Irzal Rakhmadani.