<< / >>

Deskripsi:

Kebanyakan manusia menganggap kenikmatan dalam melakukan perbuatan maksiat, akan tetapi kenyataan tidak demikian. Seseorang tidak akan mampu menahan kegelisahan ketika melakukan kemaksiatan. Hati nurani mengatakan lain kenikmatan yang dikatakan orang sebenarnya adalah ungkapan semu. Seorang pezina, sebut saja pelacur ketika melakukan kemaksiatan memang benar mereka mendapatkan uang. Bohong dalam dirinya ketika melakukan hal demikian tidak memiliki rasa kegelisahan. Ketakutan akan hamil, terjangkit virus mematikan seperti HIV dan keterpaksaan melakukan hubungan yang sebenarnya tidak ingin mereka melakukan. Hal ini kontradiksi sebenarnya dari suatu kemaksiatan. Allah akan menerima tobat dari hambanya, selagi seorang hamba mau menengadahkan tangan memohon pertobatan sesungguhnya. Diibaratkan dosa setinggi langitpun Allah akan menerima tobat dari hambanya, bukankah ini yang dinamakan kenikmatan sejati dijalan yang pencipta.

Eksemplar:

No Kondisi Harga Ketersediaan Lokasi Perpustakaan Lokasi Penyimpanan