Hidayah bagi seseorang tak datang begitu saja jika tidak ada campur tangan Allah SWT. Sebab, hidayah itu adalah pilihan dan sebuah anugerah yang tak terkira bagi si penerima. Dengan hidayah, apapun yang dilakukan akan bernilai ibadah yang berakhirnya akan masuk surga. Sebaliknya, jika hidayah tidak datang dan dilimpahkan Allah, tak satupun dapat mengambilnya. Allah memberi hidayah bagi yang dikehendaki-Nya dan jika seseorang ditakdirkan sesat, tak seorang pun yang bisa memberinya petunjuk. Begitu pula, para mualaf adalah orang-orang yang terpilih mendapatkan hidayah setelah berkubang pada dosa dan kekafiran. Begitu banyak jalan berliku yang mereka tempuh sebelum menjadi mualaf, ternyata tak menyurutkan mereka untuk terus menemukan kebenaran Islam. Bahkan, aral rintangan yang mereka dapatkan pasca menjadi mualaf tetap tak menggoyahkan iman mereka untuk terus memegang teguh pendiriannya memeluk Islam, agama yang membawa keberkahan di dunia dan akhirat. Buku ini berisi tentang kisah para mualaf yang telah menemukan jalan hidayah. jalan penuh kebahagiaan meskipun banyak luka di awal. Memberikan hidayah kepada manusia merupakan hak Allah swt. Sekeras apapun usaha manusia untuk mengajak seseorang meyakini akan kebenaran islam jika Allah belum berkehendak, usaha itu tak ada hasilnya. Buku ini dapat memberikan semangat bagi para pembaca yang sedang berusaha mendapatkan hidayah dari Allah swt.