Buku ini disusun dengan maksud sebagai upaya menyemangati setiap umat Katolik. Menjadi Ketua Lingkungan berarti menjadi salah satu cara mewujudkan panggilan kita sebagai umat Kristiani. Namun kesediaan mereka perlu dibantu dengan pelbagai sarana supaya mereka dapat melaksanakan tugas pelayanan mereka dengan lebih baik. Di tengah usaha untuk mencari bentuk-bentuk pelayanan yang bisa dilakukan oleh seorang ketua lingkungan, buku ini bisa menjadi inspirasi. Kita perlu memahami arti lingkungan, dan mengenal tugas-tugas ketua lingkungan, mengenai keterampilan-keterampilan dasar yang perlu dimiliki oleh Ketua Lingkungan, dan hal-hal lain terkait usaha memberdayakan umat lingkungan dalam pelayanan mereka di lingkungannya. Untuk sampai pada maksud itu, buku ini disajikan dalam empat bagian. Bagian Pertama: "Dipanggil, Dipilih, dan Diutus", Bagian Kedua: "Tuhan, Aku Tidak Pantas", Bagian Ketiga: "Berpartisipasi dalam Tiga Tugas Kristus", dan Bagian Keempat: "Mengembangkan Pelayanan Partisipatoris dan Transformatif".Ada visi ideal yang dicapai melalui lingkungan, yakni lingkungan sebagai persekutuan Umat Allah. Ketua Lingkungan dan pengurus lingkungan berperan agar visi dapat dicapai. Ada situasi-situasi aktual yang pasti terjadi di lingkungan yang kadang kala menyurutkan semangat dan menimbulkan pesimisme bahwa visi Gereja mustahil terwujud di lingkungan. Melalui keempat bagian paparan dalam buku ini, kita berharap visi itu bisa tercapai. Prosesnya dimulai dari diri Ketua Lingkungan, kemudian kondisi-kondisi yang perlu diciptakan oleh ketua lingkungan dan pengurus lingkungan. Informasi-informasi praktis ditampilkan di akhir buku ini. Informasi ini berguna supaya umat yang membutuhkan merasa terbantu.Buku ini dipersembahkan kepada Anda yang telah bersedia dipilih dan diangkat menjadi Ketua Lingkungan, Dewan Paroki, dan siapa saja yang peduli pada kerasulan awam. Buku ini layak dibaca oleh siapa saja yang rindu mewujudkan lingkungan sebagai umat basis yang berakar dalam iman, bertumbuh dalam persaudaraan, dan semakin berbuah dalam pelayanan kasih. Di tangan Ketua Lingkungan, harapan itu kita gantungkan