“Dokumentasi ilmiah dalam bentuk buku berdasarkan hasil riset ini akan mencoba menguraikannya khusus untuk wilayah Sumatera Utara. Mengambil studi pada 3 kasus dengan 3 konflik rakyat dengan 3 jenis perusahaan perkebunan yang berbeda. Berupaya mengungkap pola-pola yang dilakukan dalam konflik agrarian. Pelajaran yang dipetik dari mencermati konflik pada 3 kampung (kampung Pergulaan, kampung Banten dan kampung Panguripan) menjadi semacam early warning bagi semua rakyat petani di pedesaan yang kapan saja lahan pertanian miliknya dapat terenggut oleh pihak lain. Modus pengambil-alihan sepihak yang dikisahkan buku ini juga dapat dijadikan antisipasi modus yang sama ke depannya, dilakukan pada rakyat”. Wahyudhi, Ketua Badan Pengurus BITRA Indonesia