<< / >>

Deskripsi:

”Inilah dia si Jali-jali. Lagunya enak lagunya . . .”. Sebagian besar orang pasti sudah pernah mendengar lagu ini. Lagu ini berasal dari Provinsi Daerah Khusus Ibu kota (DKI) Jakarta. Dari sebutannya provinsi ini memang lain daripada yang lain. Potensi yang dimiliki oleh provinsi ini pun berbeda dengan provinsi yang lain. Kemajuan zaman dan perkembangan teknologi menjadi barometer kehidupan provinsi ini. Jika provinsi lain kaya akan sumber daya alam, Provinsi DKI Jakarta lebih kaya akan sumber daya manusia. Hal ini dibuktikan dengan predikat Jakarta sebagai kota terpadat penduduknya. Semaju apa pun suatu daerah, seyogyanya tidak meninggalkan budaya yang dimilikinya. Demikian pula dengan provinsi ini. Suku Betawi merupakan penduduk asli Jakarta yang kaya dengan segudang budaya. Siapa tidak kenal lenong Betawi, ondel-ondel, tanjidor, gambang kromong, tari cokek betawi, dan masih banyak lagi budaya yang lain? Dengan budaya tersebut citra Jakarta justru terangkat. Sekarang relakah penduduk Jakarta tergilas berbagai pengaruh luar yang melunturkan budayanya sendiri? Tentu tidak. Buku ini ditulis untuk menyadarkan dan membuka wawasan segenap warga masyarakat Provinsi DKI Jakarta khususnya dan bangsa Indonesia pada umumnya untuk menggali, memanfaatkan, sekaligus menjaga kelestarian kekayaan daerahnya sendiri.

Eksemplar:

No Kondisi Harga Ketersediaan Lokasi Perpustakaan Lokasi Penyimpanan