Dalam konteks ekonomi internasional dikenal islah negara maju dan negara berkembang. Keduanya merupakan islah yang menggambarkan penggolongan negara-negara di dunia berdasarkan kesejahteraan dan kualitas hidup rakyatnya. Negara maju adalah negara yang masyarakatnya memiliki kesejahteraan dan kualitas hidup yang nggi. Sementara itu, negara berkembang adalah negara yang masyarakatnya memiliki ngkat kesejahteraan atau kualitas taraf hidup sedang atau dalam perkembangan. Salah satu variabel yang sering digunakan dalam penentuan kriteria suatu negara adalah pendapatan per kapita. Negara maju pada umumnya memiliki pendapatan per kapita nggi. Sementara negara berkembang memiliki pendapatan per kapita rendah. Akan tetapi, dak semua negara yang memiliki pendapatan per kapita nggi dapat dikatakan sebagai negara maju. Ada aspek lain yang perlu diperhakan berkaitan dengan kemampuan sumber daya manusia. Jadi, bukan hal mudah menggolongkan suatu negara menjadi negara maju atau negara berkembang. Tolok ukur atau indikator dalam penggolongan negara sebagai negara maju atau negara berkembang mencakup beragam aspek kehidupan baik itu aspek ekonomi maupun geogra? manusia. Indikator tersebut antara lain pendapatan per kapita, jumlah penduduk miskin, ngkat pengangguran, angka kemaan bayi dan ibu melahirkan, angka melek huruf, serta penguasaan teknologi.