<< / >>

Deskripsi:

Tak mudah untuk hidup bagi perempuan pada zaman penjajahan seperti Kartini. Saat bangsanya berjuang meraih kemerdekaan, dia harus menghadapi dua ujian sekaligus: diimpit tradisi yang mengekang dan hati nurani tak henti berontak untuk berjuang. Pilihan yang kemudian dia ambil sungguh di luar dugaan. Selain mencoba membantu pendidikan anak-anak bangsa, juga menyuarakan aspirasi kaum perempuan melalui surat-surat yang ditulisnya. Kartini adalah tipe pejuang yang tak banyak bicara. Dia meyakini kata yang ditulis memiliki daya dobrak karena dibaca kalangan elite. Kartini tak pernah menyerah meski jalan perjuangan yang ditapaki jauh dari mudah. Tekun, tabah, sabar, dan yakin adalah modal perjuangan yang berharga. Itu teladan dari seorang Kartini. Baca kisah perjuangan Kartini dan temukan keteladanannya dalam buku ini.

Eksemplar:

No Kondisi Harga Ketersediaan Lokasi Perpustakaan Lokasi Penyimpanan