Yosika menyukai Petra sejak pertemuan pertamanya di pesta kolaborasi dua perusahaan. Sejak saat itu, Yosika mencari informasi tentang Petra dan bertekad menjadikan Petra sebagai pasangan hidupnya. Sementara, Petra risi karena terus menerus dibayangi oleh keberadaan wanita berkategori aneh yang selalu bisa mencari cela memanfaatkan waktu bertemu dengannya. Segala upaya dilakukan Yosika untuk menarik perhatian pria pujaannya. Penolakan demi penolakan dia hadapi dengan keberanian dan kegigihan demi meluluhkan hati Petra. Namun kenyataan tidak seindah harapan. Petra dijodohkan oleh wanita lain yang tak lain adalah sekretarisnya sendiri! Semakin hari hubungan Petra dan Starla semakin erat,  membuat Yosika perlahan mundur dan menjauh dari Petra. Di sisi lain, Petra tidak setuju perjodohannya dengan Starla. Petra baru menyadari perasaannya terhadap Yosika ketika dirinya dilanda rasa cemburu dan resah karena melihat Yosika jalan bersama pria lain. Ditambah, perubahan sikap Yosika yang tidak lagi memedulikannya, membuat Petra menyadari bahwa dirinya merindukan wanita itu. Sementara itu, Starla tidak bisa menentang keinginan sang Papa untuk menjodohkannya dengan Petra oleh karena janji di masa lalu dengan Papa Petra. Mau tidak mau Starla menerima perjodohan dan mengingkari perasaannya pada Yordan, cinta pertamanya.